Ekosistem Bisnis Tepat Faktor Penting Giatkan Aktivitas Ekspor
Ekosistem bisnis yang tepat seperti pelaku usaha besar dan pengusaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang saling bergantung menjadi salah satu faktor penting untuk menggiatkan aktivitas ekspor.
Menteri Perdagangan Budi Santoso mengatakan keberhasilan satu pihak dalam meningkatkan kapasitas dapat berkontribusi meningkatkan kapasitas pihak lain, termasuk dalam hal ekspor.
Baca Juga: Wamen PPPA Ungkap Eksploitasi Seksual Anak Kejahatan Lintas Batas
Untuk itu, ia berharap sinergi untuk ekspor terus terbangun seiring kemudahan berusaha yang berusaha pemerintah wujudkan.
Dirinya menyampaikannya saat mengunjungi PT Sekar Bumi Tbk di Tangerang, Banten yang merupakan produsen makanan beku, khususnya hasil laut beku dan dikenal sebagai pelopor pengolahan udang di Indonesia beberapa waktu lalu.
“Perusahaan seperti Sekar Bumi tidak berjalan sendiri. Ketika Sekar Bumi besar, Sekar Bumi juga ikut membesarkan UMKM yang mendukungnya karena ekosistemnya itu telah berjalan. Ekosistem yang saling mendukung antara perusahaan besar dan UMKM telah berjalan, mulai dari segi cara penjualan, pengambilan produk, hingga banyak hal lain,” kata Mendag Busan, dikutip dari siaran pers Kemendag, Selasa (3/6).
Dalam kunjungan ini, Mendag Busan juga melaksanakan kunjungan pabrik dengan melihat proses produksi dan berbagai produk jadi berbahan baku ikan dan udang. Mendag Busan didampingi Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer Kementerian Perdagangan Miftah Farid.
“Produk-produk Indonesia tidak kalah dengan asing. Termasuk produk makanannya. Kami ingin tekankan bahwa cinta produk Indonesia tidak sebatas memakai pakaian, sepatu atau tas. Bangga, bela, beli, dan pakai produk Indonesia juga berlaku untuk makanan,” kata Mendag Busan.
Pada periode 2020-2024, tren ekspor produk perikanan Indonesia ke dunia tumbuh 2,91 persen. Secara tahunan, ekspor produk perikanan periode Januari–Maret 2025 juga tumbuh 3,37 persen dibanding periode yang sama pada 2024. Amerika Serikat menjadi pasar utama ekspor produk perikanan Indonesia, diikuti Tiongkok, Vietnam, Jepang, dan Malaysia. Produk utama yang diekspor Indonesia adalah udang, cumi, moluska dan gurita beku, filet ikan tuna dan cakalang, ikan beku lainnya, dan filet ikan lainnya.