会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Timur Tengah Memanas, Investor Serbu Lagi Dolar AS!

Timur Tengah Memanas, Investor Serbu Lagi Dolar AS

时间:2025-06-16 06:55:44 来源:quickq官方入口 作者:探索 阅读:668次
Warta Ekonomi,quickq安卓版app Jakarta -

Dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap mayoritas mata uang utama dunia pada perdagangan akhir pekan seiring meningkatnya permintaan investor terhadap aset safe haven, menyusul eskalasi konflik antara Israel dan Iran.

Dilansir dari Reuters, Senin (16/6), Indeks Dolar (DXY) yang mengukur kinerja greenbackterhadap mata uang global lainnya termasuk euro dan yen, naik 0,5% ke 98,2 di Jumat (13/6). Capaian tersebut menghentikan pelemahan dua sesi berturut-turut namun indeks ini masih berada di jalur untuk mencatat kerugian mingguan kedua berturut-turut.

Timur Tengah Memanas, Investor Serbu Lagi Dolar AS

Timur Tengah Memanas, Investor Serbu Lagi Dolar AS

Baca Juga: Rusia Kecam Serangan Israel, Ungkit Soal Konsekuensi Tak Terduga

Timur Tengah Memanas, Investor Serbu Lagi Dolar AS

Israel diketahui melancarkan serangan besar-besaran ke Iran. Ia menargetkan fasilitas nuklir dan pabrik rudal, serta menewaskan sejumlah komandan militer senior dari Iran.

Timur Tengah Memanas, Investor Serbu Lagi Dolar AS

Tehran membalas hal tersebut dengan meluncurkan ratusan rudal balistik ke Israel. Langkah ini memicu kekhawatiran akan konflik berskala besar di Timur Tengah.

AS di sisi lain juga menyerukan adanya kesepakatan nuklir, dengan menyatakan bahwa serangan baru-baru ini merupakan buah penolakan ultimatum untuk membatasi pengayaan uranium yang dilakukan oleh Iran.

"Secara historis, pasar biasanya bereaksi cepat terhadap konflik geopolitik seperti ini, tetapi dalam banyak kasus efeknya jangka pendek," ujar Manajer Portofolio Natixis Investment Managers, Jack Janasiewicz.

"Yang penting diperhatikan adalah seberapa lama operasi militer ini berlangsung. Semakin lama, dampaknya terhadap kepercayaan investor akan semakin besar," tambahnya.

Baca Juga: Jazuli Juwaini: Israel Sumber Instabilitas dan Kekacauan Dunia

Adapun pasar kini mengabaikan data sentimen konsumen yang menunjukkan peningkatan pertama dalam enam bulan terakhir untuk bulan Juni di AS.

(责任编辑:焦点)

相关内容
  • Susunan Upacara Bendera Hari Sumpah Pemuda 2024 Resmi dari Kemenpora, Bisa Jadi Referensi Panitia!
  • 莫纳什大学视觉传达专业全面解析
  • Maju Pilkada Jakarta 2024, Istana Sebut Pramono Cukup Cuti Tak Perlu Mundur dari Jabatan
  • Hormati Putusan MK, Kaesang Tegaskan Tidak Akan Maju di Pilkada 2024
  • DPR RI Umumkan Susunan Pimpinan AKD, PDIP Dapat Jatah Paling Banyak
  • AHY Sebut UMKM Kontributor Utama Peningkatan Ekonomi
  • Survei: 13 Profesi yang Disebut Rentan Selingkuh
  • Prodi Anestesi Undip Ditutup Sementara Pasca Meninggalnya Dokter PPDS Undip
推荐内容
  • Indonesia Targetkan Investasi Senilai Rp 1.950 Triliun Tahun 2025 Ini, Ekonom: Tantangan Besar
  • Usir Tokek dengan 5 Bahan Alami Ini, Semuanya Ada di Dapur
  • Sandiaga Beber Proyek Dandani Kepulauan Seribu, Investornya dari Qatar
  • Terkuak! Undip Sebut Dokter PPDS Sempat Berniat Berhenti Kuliah Sebelum Bunuh Diri
  • Breaking News! Gus Miftah Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden
  • Jangan Kaget, Ketua Lisan Sebut Putusan MK Tak Berlaku untuk Pilkada 2024!