Dirut PT Samantaka Batubara 'Bongkar' Peran Eni Maulani di PLTU Riau
时间:2025-06-05 09:39:46 出处:知识阅读(143)
Mantan Wakil Ketua Komisi XII DPR, Eni Maulani Saragih disebut berperan sebagai pemberi fasilitas bagi Johanes B Kotjo untuk bertemu pejabat-pejabat PT PLN. Dimana Kotjo merupakan pengusaha yang didakwa menyuap Eni untuk urusan proyek PLTU Riau-1.
Dalam sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Direktur Utama PT Samantaka Batubara, Abdul Malik Rudi Herlambang, mengaku pernah dikenalkan Kotjo ke Eni untuk urusan PLTU Riau-1. Namun Rudi mengaku tidak tahu bantuan apa yang diberikan Eni.
"Hanya bilang, 'Ini kawan yang akan kerja sama dalam pengelolaan tambang'," ujarnya di Jakarta, Kamis (18/10/2018).
Ia menambahka, suatu hari Kotjo menyebutkan peran Eni padanya. Disebut bisa membantu kepentingan perusahaan soal pertemuan-pertemuan.
"(Kotjo bilang), 'Eni nanti akan membantu kita di Riau-1'. Saya tanya, 'Dalam hal apa?' Dia jawab, 'Kalau ada pertemuan dia bisa (bantu)'," jelasnya.
Di sidang itu, jaksa KPK menanyakan apakah maksudnya bantuan berupa lobi. Rudi mengaku hanya tahu Eni membantu memfasilitasi pertemuan.
"Jadi hanya memfasilitasi ketemu saja. Selanjutnya saya tidak tahu," tegasnya.
Diketahui, PT Samantaka Batubara sebagian saham mayoritas perusahaan tersebut dimiliki Blackgold Natural Resources Ltd yang merupakan milik Kotjo.
上一篇: Jelang Perayaan HUT RI di IKN, Raja Juli Antoni: Perkembangannya Sudah Hampir Rampung
下一篇: Harga Minyak Turun Akibat Lonjakan Stok Bensin dan Solar di AS
猜你喜欢
- Negara Ini Punya Paspor Terlemah di Dunia, Bebas Visa Cuma 26 Negara
- Kian Sepi Pengunjung, Lika
- Pemerintah Targetkan Kendaraan Listrik Bisa Terjual 100.000 Unit hingga Akhir Tahun ini
- Hari Ini Berhadapan Langsung dengan Pembunuh Anaknya, Ini yang Mau Disampaikan Rosti Simanjuntak
- 50 Pantai Terbaik di Dunia, Ada 1 dari Indonesia
- 10 Atraksi Wisata Paling Membosankan di Dunia
- AHY Akui Penunjukkannya Serba Mendadak, Dipanggil Jokowi Hingga Diminta Jadi Menteri
- 2025建筑学专业大学排名
- Budi Arie Sebut Kominfo Telah Menutup 2,6 Juta Situs Judi Online Selama Setahun