Link dan Cara Daftar Petani Milenial Mentan, Dapat Gaji Rp10 Juta
JAKARTA,quickq最新版本ios下载 DISWAY.ID --Kementerian Pertanian (Kementan) buka pendaftaran program Petani Milenial dengan upah Rp10 juta per bulan.
Nominal tersebut sangat tinggi bahkan melebihi angka upah minimum regional (UMR) di Jakarta dan kota/kabupaten lainnya.
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan bahwa program Petani Milenial digagas dengan tujuan menarik minat generasi mudah dalam mengelola lahan pertanian.
BACA JUGA:Mantap! Petani Milenial Digaji 10 Juta Per bulan, Begini Cara Daftarnya
BACA JUGA:Wamentan Mau Undang Petani Milenial Viral Ciptakan Teknologi Siram Sawah Pakai AI
Andi menyampaikan saat ini sudah ada sekitar 20 ribu pemuda yang mendaftar untuk menjadi Petani Milenial.
Dari jumlah tersebut, Kementan telah menerima sekitar 3.000 Petani Milenial yang akan membantu program cetak sawah.
"Sekarang sudah ada 3.000 dan yang mendaftar 20.000" pungkas Andi dalam keterangannya.
Lebih lanjut, Andi mengatakan penghasilan Petani Milenial dapat mencapai Rp10 juta per bulan melalui peralatan yang diberikan pemerintah.
"Nilai alat itu kurang lebih Rp3 miliar, nilai yang diambil pendapatannya malah di atas, minimal Rp10 juta di atas" terangnya.
BACA JUGA:Ahmad Muzani Puji Langkah Prabowo Hapus Utang Macet Petani dan UMKM
Sehingga disimpulkan bahwa Rp10 juta yang dimaksud merupakan pendapatan dari hasil pertanian.
Mengenal Petani Milenial
Melansir dari laman resminya, Petani Milenial adalah petani berusia 19 tahun hingga 39 tahun dan/atau petani yang adaptif terhadap teknologi digital.
Dibangunnya Petani Milenial lantaran pemerintah menilai penurunan minat dan keengganan generasi muda untuk memilih profesi tersebut.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:百科)
- ·Ramai Penipuan Berkedok Situs SATUSEHAT Health Pass Palsu, Kemenkes Bilang Gini
- ·Pharrell Williams Bawa Louis Vuitton ke Belantara Barat Amerika
- ·Model Asal Bandung Ramaikan Panggung LV di Paris Fashion Week
- ·7 Rekomendasi Taman di Jakarta Barat untuk Bersantai dan Berolahraga
- ·Mendikdasmen Abdul Mu'ti Bakal Umumkan Nasib Sistem Zonasi Jelang Tahun Ajaran Baru 2025
- ·Danantara Jajaki Investasi di Aksi Akuisisi Grab terhadap GoTo, Pemerintah Waspadai Dominasi Asing
- ·Tata Cara Diet Rendah Garam untuk Penderita Tekanan Darah Tinggi
- ·FOTO: Cerita Salju yang Pergi dari Resor Ski Himalaya
- ·Ramai Penipuan Berkedok Situs SATUSEHAT Health Pass Palsu, Kemenkes Bilang Gini
- ·Biar Enggak Diabetes, Ini Cara Sederhana Mengurangi Konsumsi Gula
- ·Peneliti Sebut Ketegasan Prabowo terhadap Korupsi Bak Oase di Tengah Carut Marut Politik Indonesia
- ·Waktunya Hampir Habis! Pendaftaran SNBP 2025 Ditutup Besok, Jangan Sampai Impian PTN Kandas
- ·Prabowo: Selamat Tahun Baru Imlek, Semoga Penuh Keberkahan dan Kedamaian
- ·Penumpang Dibiarkan Makan di Landasan, Maskapai India Didenda Rp2,2 M
- ·Rano Karno Ogah Dicalonkan Jadi Calon Wali Kota Depok
- ·VIDEO: Kapal Pesiar Terbesar di Dunia, Icon of the Seas Siap Berlayar
- ·Gibran Cek Fasilitas Kesehatan untuk Program Makan Bergizi Gratis di 3 Lokasi Jakarta
- ·Cara Cek NIK KTP Penerima Saldo Dana Bansos PKH 2025 Tahap I, Cair Tiap 3 Bulan
- ·Prabowo Teken Perpres Baru, Setkab Kini di Bawah Kemensetneg dan Setara Eselon II
- ·Hilirisasi AI Jadi Kebutuhan, Komdigi Bentuk Direktorat Khusus Ekosistem Digital