Catat, 5 Hal yang Perlu Orang Tua Perhatikan Sebelum Pijat Bayi
时间:2025-06-07 04:57:07 出处:百科阅读(143)
Daftar Isi
- 1. Perhatikan respons bayi
- 2. Jangan memaksakan pijatan
- 3. Lakukan stimulasi multimodal
- 4. Menggunakan barang yang aman
- 5. Persiapkan suasana hati anak
Orang tua bisa melakukan stimulasi pijatkepada bayidi rumah. Namun, ada sejumlah hal penting yang harus diperhatikan saat ingin memijat bayi. Apa saja?
Dokter spesialis anak Fitri Hartanto mengatakan, pengetahuan dan pengalaman menjadi hal yang penting sebelum orang tua memberikan stimulasi pijat pada anak. Menurut dia, perlu adanya kesiapan, baik dari anak maupun orang tua dalam tindakan stimulasi pijat.
"Jadi, pijat bayi ini dilakukan pada saat kita menentukan kesiapan bayi dan kesiapan orang tua. Jika salah satu tidak siap maka jangan," ujar Fitri yang juga ketua IDAI Jawa Tengah, pada acara Media Briefing IDAI yang dilaksanakan secara daring, beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
"Detak jantung Ibu [ketika dalam kandungan] menggerakkan air ketuban menyentuh kulit janin," ungkap Fitri.
Sebelum melakukannya, orang tua wajib memahami hal penting ketika berikan stimulasi pijat pada anak. Simak hal-hal berikut :
1. Perhatikan respons bayi
Bayi tidak bisa mengatakan apa yang ia rasakan, namun bayi cenderung mengekspresikan rasa dengan tertawa atau tangisan.
Jika respons bayi menangis, maka hentikan pijatan atau kurangi tekanan pada pijatan bayi.
Namun jika orang tua merasa bayi merespons dengan nyaman, maka bisa melanjutkan pijatan hingga 15 menit.
2. Jangan memaksakan pijatan
Anak bisa menangis ketika merasa pijatan yang diberikan terlalu kencang atau membuat dia tidak nyaman. Karena itu jangan pernah memaksakan suatu pijatan kepada anak.
Jika orang tua merasa pijatan di bagian tubuh tertentu sangat penting, maka lakukan dengan perlahan agar anak tetap nyaman.
3. Lakukan stimulasi multimodal
![]() |
Pada dasarnya stimulasi pijat pun merupakan stimulasi multimodal, yang meliputi gerakan raba (taktil) dan gerak (kinestetik).
Demi kenyamanan anak, orang tua dapat melakukan stimulasi auditory, yaitu dengan cara mengajak anak berbicara atau mendengarkan musik ketika dipijat.
Stimulasi lain adalah dengan melakukan stimulasi visual seperti penglihatan dengan melakukan kontak mata ketika anak diberikan pijatan.
4. Menggunakan barang yang aman
Gunakan minyak atau body lotion sebagai media antara kulit pemijat dan kulit bayi.
Hal ini juga dilakukan agar anak bisa lebih nyaman karena gerakan yang lebih lembut.
5. Persiapkan suasana hati anak
![]() |
Berikan waktu sekitar 15 menit untuk anak mempersiapkan suasana hatinya sebelum dipijat.
Orang tua dapat melakukan kegiatan berdua dengan anak atau membiarkan anak menghabiskan waktu tanpa terganggu apapun.
Hal ini akan berpengaruh pada kondisi anak ketika dipijat agar relaks.
Orang tua juga disarankan untuk terus memenuhi nutrisi harian bagi anak sebagai penunjang pertumbuhan anak.
"Optimalisasi pertumbuhan anak itu nutrisi, stimulasi, konsistensi, sehingga pada saat memberikan stimulasi itu yang terpenting anak itu nyaman," ungkapnya.
Itulah 5 hal penting yang harus diperhatikan orang tua saat melakukan pijat bayi. Pahami agar pijatan membuat bayi benar-benar nyaman.
上一篇: FOTO: Deretan Masjid Tua yang Masih Berdiri Kokoh di Penjuru Nusantara
下一篇: Peringati Hari Kebangkitan Nasional, Mahfud MD: Momentum Kebangkitan Indonesia Pasca Pandemi
猜你喜欢
- Niat, Doa, dan Tata Cara Mandi Junub sebelum Puasa Ramadhan
- 去德国音乐学院留学一年多少钱?
- VIDEO: Doug Woods, Kolektor 25 Ribu Hot Wheels selama 40 tahun
- Xiaomi SU7 Di
- Kasus KDRT Anggota DPR BY Dilimpahkan ke Bareskrim
- 超“炫”的!数字人点燃主火炬,交互×开幕式沉浸式震撼体验!
- 学电影去哪个国家留学比较好?
- Ada Potensi Monopoli, Google hingga Facebook Jadi Sasaran Kebijakan Pajak Baru di Jerman
- Perludem Sebut Penghapusan LPSDK Peluang Aliran Dana Gelap Masuk ke Parpol